Tarian Terakhir Goh Liu Ying: Akan Ada Air Mata Saat Dia Mengucapkan Selamat Tinggal Pada Bulu Tangkis
Kuala Lumpur: Tidak mudah untuk mengucapkan selamat tinggal pada olahraga yang sangat ia cintai, tetapi peraih medali perak ganda campuran Olimpiade Rio Malaysia – Goh Liu Ying akan mengucapkan selamat tinggal pada bulu tangkis dan penggemarnya di Malaysia Open 2023, acara Super 1000 yang akan diadakan diadakan di Kuala Lumpur dari 10 Januari 2023 hingga 15 Januari 2023.
Goh akan bereuni dengan Chan Peng Soon di Malaysia Open dan akan melawan Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati dari Indonesia. Mereka akan menghadapi rekan senegaranya baik Chen Tang Jie/Toh Ee Wei atau Tan Kian Meng/Lai Pei Jing di babak kedua.
Goh dan Chan memutuskan untuk mengakhiri kemitraan 13 tahun mereka pada Desember 2021. Sejak saat itu, Goh berpasangan dengan Ong Yew Sin, Soong Joo Ven, dan Low Juan Shen semuanya tanpa menghasilkan pengaruh yang berarti.
Sementara itu, Chan juga tidak bernasib lebih baik dengan berbagai mitra seperti Valeree Siow, Toh Ee Wei dan Cheah Yee See sejak kembali ke Persatuan Bulu Tangkis Malaysia (BAM) setelah berpisah dengan Goh.
Dan hampir satu tahun setelah kembali ke BAM, Chan mengumumkan pengunduran dirinya dari asosiasi pada 4 November 2022.
Doakan Goh Liu Ying dan Chan Peng Soon semoga sukses dan sukses besar dalam usaha mereka di masa depan.
Taipei: Peringkat 2 Dunia Malaysia Lee Zii Jia mengadakan sesi temu sapa di Taipei pada hari Rabu sementara peringkat 20 Dunia Taiwan Wang Tzu Wei juga membuat penampilan kejutan sebagai tamu istimewa.
Berbicara kepada media Taiwan, Lee berharap bisa memberikan hasil yang baik di depan fans Malaysia saat bermain di ajang Malaysia Open Super 1000 2023 yang akan digelar di Kuala Lumpur mulai 10 Januari hingga 15 Januari.
“Tentu saja, setiap pemain berharap bisa memenangkan kejuaraan di negaranya sendiri. Saya akan mencoba menikmati permainan sambil mencapai hasil yang baik,” kata Lee.
Media Taiwan juga ingin tahu bagaimana perasaan Lee ketika orang-orang selalu membandingkannya dengan legenda bulu tangkis Malaysia, Lee Chong Wei, Lee Zii Jia berkata: “Lee Chong Wei adalah seorang legenda, dan akan sulit bagi siapa pun untuk melampauinya. pencapaiannya dalam 20 atau 30 tahun ke depan. Dia adalah seorang atlet yang mirip dengan level Michael Jordan di bola basket. Oleh karena itu, saya hanya akan fokus pada diri saya sendiri dan melakukan apa pun yang saya bisa untuk mencapai yang terbaik.”
Baca artikel terbaru mengenai bulu tangkis di blog bulutangkis
Pelajari juga daftar stadion terbaik di dunia di artikel stadion dalam bulutangkis