Aturan sintaks daftar XML mobile sebetulnya relatif simpel sekaligus kaku apalagi kemungkinan amat kaku. Namun demikian, aturannya amat enteng dipelajari dan enteng digunakan. Karena itu, menyebabkan perangkat lunak yang sanggup memanipulasi dan membaca format XML sanggup dengan enteng dilakukan.
Berikut ini sampel dokumen XML, kami sanggup melihat dokumen sampel selanjutnya bersifat self-describing (menjelaskan dirinya sendiri) dan memanfaatkan sintaks yang amat sederhana.
Aturan sintaks XML sebetulnya relatif simpel sekaligus kaku apalagi kemungkinan amat kaku. Namun demikian, aturannya amat enteng dipelajari dan enteng digunakan. Karena itu, menyebabkan perangkat lunak yang sanggup memanipulasi dan membaca format XML sanggup dengan enteng dilakukan.
Berikut ini sampel dokumen XML, kami sanggup melihat dokumen sampel selanjutnya bersifat self-describing (menjelaskan dirinya sendiri) dan memanfaatkan sintaks yang amat sederhana.
Baris pertama menyatakan deklarasi versi dan kode cii-ciri yang digunakan didalam dokumen. Pada masalah ini yang digunakan mengacu pada spesifikasi l.o XML dan memanfaatkan ISO-8859-1 (Latin- l/West European) set karakter.
Baris selanjutnya mesdeskripsikan elemen basic dokumen (yang seakan-akan mengatakan bahwa dokumen ini adalah note)
Empat baris selanjutnya mendeskrisikan empat elemen anak yang terdiri dari <to>, <from> <heading>, dan <body>.
Pada kelanjutannya baris terakhir mendeskripsikan anggota akhir dari elemen.
Dari hal di atas kami sanggup menarik kesimpulan bahwa perumpamaan di atas adalah dokumen yang berisi ‘note’ dari Avi untuk Alif. Pada sintaks di atas kami melihat bahwa sepenuhnya dibuat dengan amat enteng dan sederhana.